Gelandang Madura United Dukung Liga 1 Tanpa Penonton

Liga 1 2020 atas kembali dilaksanandaan Oktober menberkunjung, hal tersebut diputuskan PSSI melampaui surat mereka cukup akhir Juni lampau, bahwa seluruh kompetisi atas kembali dilaksanandaan cukup Oktober.
Tentunya hendak ada deras penyesuaian demi menggelar liga pada tengah pandemi virus corona, yang saat ini masih tangguh pada Indonesia. Salah satunya merupakan pelaksanaan pertandingan, tanpa penonton pada stadion.
Hal terkemuka memang belum diputuskan langsung oleh PSSI, biar mereka sudah mengisyaratkan bahwa penonton tidak boleh hadir dekat stadion. Pilihan terkemuka dirasa paling bijak untuk saat ini, untuk menghindari risiko corona.
Gelandang Madura United, Asep Berlian, menerima keputusan liga digelar tanpa penonton. Mantan pemain Persik Kediri maka Persika Karawang itu menilai, saat ini keselamatan maka kesehatan seluruh pihak adalah yang terberharga.
“Dengan kondisi saat ini, kita kudu mengikuti SOP [standar operasional] nan ada. Saya sebagai pemain kudu menerima itu lewat kondisi apa pun. Yang terberpengaruh liga mengiringi pertandingan jalan dulu. Karena semua butuh jalan,” ucap Asep.
Beberapa pemeran sepakbola nasional memang masih berharap liga bisa digelar memakai penonton, dan tentunya protokol kesehatan yang tepat perlu dijalankan. Keberadaan suporter pun tentunya membantu finansial klub, daripada pemasenangn tiket.
Dari pihak pemain, termasuk Asep, suporter pun dirasa sangat membantu untuk melecut semangat tim. Namun, Asep menegaskan bahwa kesehatan saat ini adalah bagian terberguna, sambil berharap situasi pandemi bisa mereda, atau bahkan berlalu.
“Ya doa maka dukungan dari penonton walaupun tidak langsung berkunjung ke stadion. Sebagai pemain harus bersikap profesional, dan selalu memberikan yang terbaik kalau tim, keluarga maka suporter,” tukas gelandang yang sempat dipanggil timnas Indonesia ini.
Sejauh ini, belum ada kejelasan tepat bagaimana Liga 1 dilanjutkan, karena hal tersebut masih disusun oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator. Liga 1 musim ini akan berbantah, karena PSSI menghapus sistem degradasi, untuk Liga 1 lagi Liga 2.
Ada pun, Liga 1 menurut dilaksbocahan secara terpusat hadapan Pulau Jawa, supaya menghindari tim atas perjalanan jauh adapun bisa berisiko terjangkit virus corona. Madura United saat ini masih menunggu segala kepastian, menurut kembali berlatih bersama.